Setiap
orang pasti punya Kartu Identitas, salah satunya adalah Kartu Tanda Penduduk
(KTP) yang kini telah bermetamorfosis menjadi e-KTP. awalnya KTP ku masih
berbentuk manual, namun karna ada peraturan untuk membuat KTP elektronik
(e-KTP) maka dengan amat sangat berat hati akupun harus membuatnya.
Sebenarnya
aku orang yang malas jika berhubungan dengan kamu pihak kelurahan,
kecamatan, disdukcapil atau apalah yang menyangkut instansi pemerintahan yang bertugas memberi 'pelayanan' masyarakat. Karna seringkali aku mendengar keluhan dari teman atau testimoni netizen
yang selalu di kecewakan dengan pelayanan yang kurang memuaskan.
Oleh
karnanya aku mencoba membuktikan sendiri kira-kira seperti apa pelayanan yang
diberikan saat kita membuat e-KTP. Apa benar pembuatan e-KTP sulit ? masa iya pelayanan
yang diberikan tidak memuaskan ? katanya pegawai di kecamatan cantik-cantik ?.
So, Pada
dipertengahan bulan september 2016 aku cabut menuju kecamatan sekitar jam 08.00
pagi, sesampainya disana aku melihat banyak sekali manusia yang mondar mandir kayak
setrikaan, ada juga yang hanya duduk-duduk manja.
Karna aku bingung apa yang
harus aku lakukan, maka akupun mendatangi petugas yang kebetulan sedang berdiri di
depan pintu kecamatan.
Him : waalaikum salam dek, morning juga.
Me : Btw, saya mau buat e-KTP nih pak caranya gimana ya ?
Him : lebih baik sekarang adik pulang aja.
Me : *Buset belum apa-apa gue langsung diusir* pulang ? maksud
bapak ?
Him : Antrianya sudah penuh dek, mending adek datang lagi besok pagi.
Me : tapikan sekarang masih pagi pak.
Him: Adek tahu mereka berangkat jem berapa ? *sambil nunjuk-nunjuk
kerumunan warga yang sepertinya sedang ngantri pembuatan e-KTP.*
Me : au dah
Him : mereka disini sudah dari jam 06 pagi tadi. Jadi besok adek kesini
lagi jem 06 pagi yah.
Me : What ? serius lo ? miapah ? pagi amat ?. Okedeh fix. Kira-kira
perlengkapan apa lagi yang harus saya bawa selain kartu keluarga pak ?
Him : Kamu harus dapet surat keterangan pembuatan e-KTP dulu dari
kelurahan. Kamu belum punya kan ?
Me : *loh ko dia bisa tau* iya pak saya belum punya, okedeh
nanti saya ke kelurahan dulu.
Him : Nah gitu dong, Mantaaaap.
Me : Apanya yang mantap lokira mancing mania *ini i ngomong dalem hati
*Karna
aku lagi banyak kegiatan, jadi aku memutuskan untuk ke kekecamatan seminggu
setelahnya.
Selepas
shalat subuh aku langsung cabut kekecamatan, disana masih sepi, aku jadi orang
pertama yang ada disana, ngeduluin satpam penjaga. So proud of me.
Setelah
menunggu kurang lebih 20 menit datanglah seorang penjaga dengan bulu hidung
yang sangat lebat, lalu aku bertanya perihal nomor antrian. Dia bilang ‘tunggu
sebentar nanti ada petugas yang akan datang’. Aku mengangguk tampan.
30
menit berlalu tiba-tiba dateng seorang cewek yang sepertinya mau membuat e-KTP
juga, dia duduk di sampingku sambil celingak-celinguk. Tiba-tiba si penjaga
bulu hidung lebat tadi dateng. Terus si cewek nanya perihal nomor antrian, lalu
dengan senangnya si penjaga ngajak sicewek ke samping kantor.
Karna
penasaran, aku ikutin aja mereka berdua dari belakang. Lalu terjadilah percakapan
yang membuat aku sakit hati,
Him:Teteh bawa berkas-berkas persyaratanya kan ? nah simpan di meja
ini saja. Yang paling awal menaruh berkasnya. Dia yang pertama dipanggil.
Her: oh baik pak terimakasih, ini berkasnya saya simpan disini ya pak.
Him: Mantaap !!
*Anjaylah
si penjaga bulu hidung lebat ngapa kaga bilang dari tadi si. Pilih kasih amat. Akupun
ikut-ikutan naro berkas persyaratan keatas meja sambil memanyunkan bibir.
Sekitar
jam 7.30 barulah keadaan kecamatan mulai ramai. Dan satu jam setelahnya
akhirnya namaku dipanggil. Gila sih aku menghabiskan 3 jam buat duduk-duduk
manis di bangku antrian bareng ibu-ibu komplek. Coba aja 3 jam aku pake buat solat
dhuha lumayan bisa masuk sorga.
Setelah
dipanggil aku langsung masuk keruang perekaman e-KTP. Pertama-tama aku difoto oleh
si mba-mba, kemudian sidik jari, lalu
scan mata, setelah itu baru bayar pajak Rp. 10.000. Sebagai pecinta gratisan otomatis aku kaget dong, karna kata kaka ku dan dari beberapa
artikel yang aku baca, untuk pembuatan e-KTP tidak di pungut biaya sepeserpun,
namun karna aku ingin cepat selesai akupun menyerahkan uang selembar 10.000,
tentunya sambil memanyunkan bibir.
Aku
juga sempat bertanya kapan e-KTP ku kelar. Kata petugas baru bisa diambil 3
bulan yang akan datang. Gila ya 3 bulan lama banget, temen aku jadiannya Cuma 2
minggu. dan menurut peraturan sih ‘katanya’ sehari juga bisa jadi. Tapi au amat
ah. Abang sudah lelah.
Nah
buat kamu yang belom punya e-KTP lebih baik di buat dari sekarang yah, karna batas
pembuatan e-KTP hanya sampai tanggal 30 september. Walau sebenernya Pemberian tenggat waktu ini ga pasti sih, itu hanya bermaksud untuk mendorong
masyarakat agar segera buat e-KTP. Pasalnya, masih ada berjuta-juta penduduk
indonesia yang belum melakukan perekaman data.
Tau ga si loh, Pemerintah akan memberikan ‘ancaman’ kepada
rakyatnya yang tidak mempunyai e-KTP. berikut ‘ancamanya’ :
1. Tak dapat membuat SIM
2. Tak dapat membeli
mobil atau motor
3. Tak dapat menikmati asuransi
kesehatan
4. Tak punya identitas
legal
5. Tak dapat menikah di
KUA atau kantor Pencatatan Sipil
6. Tak dapat membeli
nomor telepon
7. Tak dapat memilih
dalam Pemilu atau Pilkada
8. Tak dapat membuat
rekening bank
9. Tak dapat membuat
paspor
10.Tak dapat membeli
tiket kereta api, pesawat terbang, dan kapal
11.Tak dapat mengurus berkas kepolisian, Kepolisian juga akan
menutup hak kita untuk melapor dan meminta pertolongan jika kita tidak memiliki
e-KTP.
Setelah baca point-pint diatas, aku ngerasa kayak orang asing yang hidup di negara sendiri. Lahir di Indonesia tapi mau ngapa-ngapain ga bisa.
Karna begitu krusialnya kedudukan sebuah e-KTP, maka dari itu kita
harus lebih proaktif datang ke kecamatan untuk perekaman data. Dan untuk Bapak
Jokowi (eh?) seharusnya lebih memberikan kemudahan kepada rakyatnya untuk
membuat e-KTP, buatlah inovasi-inovasi baru yang bisa mempermudah dan
mempercepat pengurusan e-KTP. seperti sistem pelayanan Ridwan Kamil untuk warga Bandung berikut :
- Untuk mendapatakan nomor antrian pembuatan e-KTP, warga Bandung hanya mengirimkan sms saja, lalu akan di berikan nomor antrian dan jam berapa warga harus ke kecamatan.
- Dokumen kependudukan [KTP/KK dll] akan dikirim ke rumah warga via kurir bermotor secara gratis!
Selain sistem Ridwan kamil, aku juga sangat kagum sama Bu Risma Wlikotanya Surabaya. dia keren banget anjir.
Oke kira-kira itu aja unek-unekku. Silahkan Kalo ada yang mau ditanyakan, selama aku tahu pasti aku jawab. Atau kalo kamu punya unek-unek tentang embuatan e-KTP atau hal lainya di tempat pelayanan masyarakat juga boleh curhat dimari. insyaAllah nanti semua unek-unek yang masuk akan aku sampaikan langsung ke Bapak Jokowi... Yakalii
Terus terang E-KTP saya tak pernah saya gunakan sampai sekarang. Saya masih menggunakan KTP lama sebagai tanda pengenal saya. Soalnya KTP YANG baru fotonya ngk jelas mas kalau gitu gimana caranya kita dikenal.
BalasHapusWah padahal KTP elektronik dipakai sepanjang masa yah.
Hapusmoga fotoku nanti bisa ganteng :)
Heloo, nak ini tahun berapa baru buat e-ktp??
BalasHapusSaya aja kalo gak salah inget buat pas tahun 2012, itu juga di suruh bikin sama pak RT. Namanya data kependudukan itu penting. Walopun petugasnya resek, kalo kita gak mau dateng ya gak bakal bisa jadi itu.
Eh gw gak bayar lohhh....
Aku baru buat bulan september ini kang muehe.
Hapustelat banget emang sih tapi ga apa apa aga dosa muehe.
*tuh kan bener orang-orang pada gratis :(
weh lo jadi 3 bulan, syukur ,gue bikin ktp setahun lebih blm jadi dan ppas udah jadi kualitasnya kruang bagus, :( plastiknya copot tau wkeke
BalasHapusgue juga pernah tuh, ngantri lama tapunya kudu naro berkas dulu sebagai tanda antrian
Gila setahun lama banget.
Hapussekarang KTPmu sudah di Wisuda kali.
moga si KTP aku beneran jadi 3 bulan, ga di PHPin sama si mba-mba kecamatan :(
Aku udah bikin e-KTP dari lama. Bikinnya cepet, gratis lagi. Tapi masih ada masa berlakunya. e-KTP baru berlaku seumur hidup kan, ya..
BalasHapusKatanay mau e-KTP yang dulu ataupun yang sekarang berlakunya seumur hidup kang, tidka perlu di perpanjang.
Hapustapi ga tau juga sih coba di cek aja dulu ke kecamatan
kemaren punya temen aye di patahin sama kelurahan.
Hapuskarna ada kadaluarsanya
kasihan ya :)
HapusIya seumur hidup.. punya saya juga masa kadaluarsanya 2017, jadi gak perlu perpanjang lagi di tahun 2017... kecuali rusak, sobek atau status berubah dari belum kawin menjadi kawin atau dari kawin menjadi duda/janda atau jenis kelaminnya berubah ... hahahah
HapusAnjay !!
Hapuskalau yang masih ada expayed nya gimana ?
BalasHapusyaudah biarin aja,
Hapusperbanyak zikir.
untuk bikin ktp memang antrinya bejibun. -_-
BalasHapusdan harus memenuhi persyaratan kan ya harus bawa keterangan desa kemudian di kecamatan baru bisa disdukcapil. Terus untuk pembuatan ktp itu gratis itu kalo diurus sendiri. kalo kamu dimintai duit, coba tanyakan untuk apa?
kecuali kamu nitip orang, itu ongkoslah wira wirinya dia.
trus untuk ektp berlaku seumur hidup, meski ada masa berlakunya sebab itu mou dengan kapolri yang dulu. untuk ektp yang baru masa berlakunya seumur hidup.
Dulu aku bener-bener ga kepikiran sebenernya pembayaran itu buat apa :(
HapusLain kali ditanya ya, itu uang untuk apa. Karena bisa jatuhnya gratifikasi.
Hapusokeyh teh Siap.
HapusMakasih loh infonya
Untunglah aku sudah punya e-ktp jadi sekarang sedikit lega. tapi ya gitu, dulu bikinnya ribet banget dan nunggu cetaknya juga kurang lebih 3 bulan.
BalasHapusNyesek banget lah itu sampai disuruh pulang haha. dan lebih nyesek lagi sama penjaga bulu hidung lebat, bisa-bisanya dia diskriminasi kamu sama cewek cantik yang barusan datang haha.
semoga pelayanan bikin e-ktp bisa lebih MANTAP! lagi lah kedepannya.
tuhkan ada yang 3 bulan juga.
Hapusbagus deh ada yang nemenin.
iya nunggunya emagn 3 bulan, tapi setelah itu lega deh, soalnya kan ktpku udah berlaku seumur hidup.
HapusTapi statusnya masih lajang kan ?
Hapuslajang seumur hidup ehe
Ngeri amat yaa, ada sebelas ancaman bagi yang tidak membuat e-KTP :)
BalasHapusmoga aja ga di tambahin ancamanya okesip
HapusKalau saya alhamdulilah sob sudah buat E-KTP waktu kelas 3 SMK kemaren dan kabarnya sekarang susah ya buat E-KTP . dulu saya alhamdulilah sih ya nunggu 2 minggu sampai 3 minggu sudah jadi :-) benar tuh kalau kita tidak punya E-KTP sudah di pastikan kita tidak bisa membuat surat yang lain salah satunya adalah SIM
BalasHapusTapi sayang nya nih ya KTP saya statusnya BELUM KAWIN dan masa berlaku E-KTP adalah SEUMUR HIDUP. masa sih saya GAK kawin-kawin SEUMUR HIDUP. Miris kan ?
Saya juga belum kawin jadi status saya ga kawin seumur hidup gitu ya :(
HapusUntungnyah sayah mah sudah waktu buat e-KTP masal di desa
BalasHapusWah kalau bikin masal gitu biasanya malah semakin di permudah ya kang.
Hapusselamat
Keknya 11 ancaman itu, baru muncul tahun 2016 ini bro... Dan... Sebenarnya dalam proses membuat E-KTP gratis kok. Keknya lo perlu dipertanyakan kalo bayar. CUman... kalo bayar 20.000,- untuk administrasi. Itu wajar, sih. Tapi, kalo sampe ratusan ribu, baru di luar wajar.
BalasHapusAslinya prosesnya gampang dan gak ribet menurut gue. Cuman, soal antrian emang iya. Namanya juga diwajibkan memiliki sebagai identitas.
Tapi, jujur lo keknya udah kelamaan. Terus, soal seumur hidup dan ada batasan. Itu baru berlaku tahun 2015 yg lalu. Kalo masih ada batas waktu, ya tinggal diperjanjang ke yang baru biar seumur hidup. Gitu, sih yg gue tau.
Ancaman itu dibuat supaya orang-orang pada ga males bikin kali ya.
Hapusiya pange ane udah kelamaan nih bikinya abisnya malas muehe.
Mungkin sih, gitu. Gak taulah. Lagian Indonesia mah, kuat Peraturan untuk dilanggar. -_-
HapusNjir ,,
HapusLah kok ada biaya nya alias bayar???
BalasHapussalam kenal dr blogger ala2
ga tau eug juga.
Hapusnanti palingan di tanyain tuh ditnya di akhirat
Hidup pak Ridwan kamil!!!
BalasHapusEmang beda banget dia itu, paling beda lah pokoknya.
Banyak banget kerugiannya ya, gue baru oktober nih mo bikin ktp, baru 17 thn hehehe.. apa nanti langsung bikin e-ktp kali ya, gak ngerti deh.
iya langsung aje bikin e KTP biar ena
HapusHemm lumayan ribet ya ? untungnyaumur gue belum mencukupi buat bikin E - KTP , tapi pasti gue bakal ngerasain nih #nasib.Lumayan banyak banget ya kalo kita enggak buat ini , apalagi yang kita butuhkan itu udah termasuk seperti yang dikaitkan di kerugian diatas hemm ...
BalasHapusKita tunggu aja tanggal mainya nak muehe
HapusKamu baru bikin e-ktp ya?
BalasHapusUmur brp skrng?
Kok saya berasa jadi tua banget ya, soalnya saya udah punya e-ktp dari tahun 2012..
Kalo masalah jadinya memang lumayan lama..
Kalo ngomongin antriannya, jangan di tanya lagi deh.. Antri sembako sm antri minyak aja kalah.. Hehehe
2012 ane baru lulus SMK sepertinya muehe.
Hapusalhamdulillah kalau sudah melakukan perekaman e-KTP. selamat menunggu Kakak.
BalasHapusaku sih sebelum 17th udah rekam data e-KTP, kebetulan disduk dateng ke setiap sekolah untuk mereka data setiap warga sekolah. nunggunya sih emang rada lama sampai sebulan. tapi worth it lah, namanya juga massal.
aku pas baca "ancaman" kalo nggak bikin e-KTP bikin nger, sih. apalagi nggak bisa nikah. huhuhu.
kalau kata aku, jangan ke Pak Jokowi aja bilangnya. ke walikota/bupati juga. :'D
kalo bikin masal emang enak ya teh.
Hapusdipermudah
saya sudah membuat e-ktp, memang gak ada expirednya.
BalasHapuskalo misal ada tanggal masa brlakunya, ttp berlaku seumur hidup kok asal tidak ada data yang berubah/diperbarui (Contohnya pindah alamat, dll)
waw makasih inofonya gaans
Hapusbaru2 ini ada video viral kan ya soal ribetnya ngurus E-KTP, bu Risma aja sampe ngomel-ngomel, parah euy. Untung gue udah ngurus jauh2 hari, dulu gue ngurus 2 hari doang langsung jadi, untung
BalasHapusah nanti postinanya mau ane tambahin video viral bu Risma juga deh ..
HapusGue dulu bikin e-ktp udah lama sih. Tapi keluhannya ternyata sama. Duduk lama, eh taunya ada kotak buat naruh berkas dan gak dikasitau, untung pas bikin barengan sama tetangga disana jd dikasitau. Gue paling lama pas scan mata, mata gue sipit disuruh melek kan susah wkwk
BalasHapusOiya, gue datang pukul 8, abis taruh berkas, disuruh pulang, balik lagi pukul 3 sore, langsung ngurus karena antriannya beres. :))
kemarin mata gue juga disuruh buka lebar lebar gitu sih.
Hapustapi gue ga sispit spit amat perasaan muehe
mending berangkat habis shubuh saja mas. alhamdulillah ditempat saya gak ngantri sampe segitunya.
BalasHapusKetahuan nih si masnya tidak membaca sampai tuntas :)
HapusKalau di tempat gue, karena ruangan agak kecil dan warga yang mau bikin cukup banyak. jadi desak2 nya gak terelakan. dan hasilnya lumayan lama. alhasil jadi pakai ktp sementara aja
BalasHapuswkwk ternyata ada yang lebih menderita dari ane, emejing sekali (:
HapusSaya udah ngurus e-KTP dari 4 tahun yang lalu. Masih awal banget tuh, dapat surat panggilan dari kecamatan buat mengganti KTP lama ke yang baru. heran... sampe sekarang masih banyak yang pake KTP lama. Tapi emang prosesnya lama sih waktu itu, 2-3 bulan kemudian KTP baru ada, itu pun dianter petugas kelurahan.
BalasHapusKarena ngurusnya 4 tahun lalu, KTP ku belum yang seumur hidup, jadi mau ganti dulu yang baru... kan gak lucu KTP seumur hidup statusnya masih lajang terus.. :(
Sejauh ini rata-rata kasusnya sama ya ..
Hapuslama pembuatanya haha
Buat ektp aja dramanya bisa semelelahkan itu ya, entah aku juga paling males kalo berurusan dengan kelurahan, pegawai kecamata, kabupaten dan antek antek pemerintahan lainnya. Pasti ribet banget birokasinya.
BalasHapusAku belum mengupgrade ktpku ke ktp seumur hidup, rumornya gak bisa menikah. Bukan hal yang mengejutkan untuk kaum jomblo.
wqwq antek-antek pemerintahan emang gitu semua kali ya..
Hapuspada seneng bikin orang sakit hati
Yeyyy, aku udah punya dari jaman awal awal aa E-KTP berjamaah itu bareng sama Bapak Ibu aku..khan aku udah....tua(soet) dewasa dari dulu. hahaha...tapi emang dulu uga lama banget sih E-KTP jadinya. Tuh, bu Risma aja sampai nunjuk nunjuk marah marah begitu coba...semoga nanti semakin lama pelayanan semakin baik yak!
BalasHapusSaya juga (tua) dewasa ko.
Hapuscuma telat aja bikinya haha
Di kabupaten saya, gratis, Mas.
BalasHapusHari jumat dateng, berkas lengkap langsung foto dll. Hari senin bole diambil (sabtu libur).
Pas sebelum e-ktp malah, ditunggu doang udah kelar sehari, gratis juga. hehehe
Selamat sudah punya e-ktp
wah asik banget.
HapusBeruntung teh ayyash tidak di persulit ya :)
Saya baru umur 17th, ibaratnya masih pengalaman baru utk buat ktp. Pas pertamakali buat ktp , udh bawa segalanya yg surat ket.rt/rw sm kelurahan. Bawa kk maupun akte ibaratnya udh lengkap lah. Pas nympe di kekecamatn. Pegawainya bilang waduuh kk nya blm elektrik. Gabisa niih harus buat kk yg elektrik dulu baru bisa buat ktp. Okelah saya turutin prosedurnya, gue balik lagi kekelurahan mau mnta blangko kk. Udh di iisi selengkap2nya. Oke di hari itu juga gue langsung cuus kekecamatan. Pas udh nympe disana gue langsung di suruh langsung aja ke ruangan pembuatan ktp(kan niat di awal mau buat ktp gitu)*di hari itu aduuh lumayan laah ngantrinya bau ini itu lengkap sudah. Kan pas hari itu gue ngajak mama gua. Mama gue aja smpe tobat ngeliat sekeliling. Udh kelar rekaman ktp pas jam 2 siang*paspanas2nyatuuh. Trs mama gue langsung bertindak ngadep ke pegawai disitu, soalnya kan ktnya kk gua blm elektrik. Trs pas ditanya2 jwbnya yaa ky nyeleneh gitu. "ibu klo mau cpt kedelta aja" mama gue kaget tuh trs mama gua langsung bilanv"tugasnya kecamatan apa disini" yaa pokonya alasan ini itu di ungkapkan sm pegawai tsb. Dan akhirnya dia bilang smbil berbisik"disini harus ada biaya administrasinya bu"(dlm hati gue halah bilang aja dari tadi mau mnta duit).saking keselnya tanpa berfikir panjang mama gue bilang brp. Mntanya 80rb. Oke langsung mama gua kasih. Kirain dg bayar administrasi cpt jadi. Gataunya sm aja. Jadinya sebulan2 juga*agakkesel ini baru nyelesaiin kk doang blm ktp. Sebulan sudah selesai kk gua jadi.gue langsung nyelesaiin ktp gua. Udh rekaman seblmnya. Gue rekaman lagi.gataunya udh kedata sblmnya,kirain gua data gua ilang begitu saja. Trs kt pegawainya"oh yaudah gapapa" trs kt pegawainya gini"mau saya bantuin gak"trs tanpa beefikir panjang gua bilang iya.trs kt pegawainya"tapi harus ada administrasinya",trs dlm hati gua pasti bayarlagi2. Tanpa berfikir panjang gua bilang iya gpp brp?. Kt pegawainya"100rb yaa"*busetresihan guegedebgtharganya😒, yaudalah gpp dari pada ga jadi2 gua langsung bayar aja. Bayar aja jadinya 3 mingguan. Itu baru resihan blm ktp asli😥😰, ini pas hari ini mau nuker resih sm ktp. YaAllah dari awal bulan november sm sekarang blm jadi2 juga. Pas awal2nya pegawainya bilang"ini mah udh jadi siap cetak gampang gausah khawatir hari selasa aja ya kesini lqgi"(laah ktnya siap cetak,tapi ko disuruh balik lagi hari selasa😒), yaudalah gua pulang balik lagi hari selasa. Pas nympe disana hari rabu aja ya. Gua pulang balik lagi hari rabu. Minggu depan aja ya pas hari rabu lagi. Pas hari rabu saudara gua ada yg kecelakaan parah okelah gua ga ke kecmt , pas hari senin kemarin ortu gua yg bertindak kesana. Kt pefawainya hari jum'at bsk aja yaa. Pasti jadi. YaAllah bukannya dpt ktp malah php😭😰, dan akhirnya ktp asli gua blm jadi2. Disini gua mikir yg salah guanya,pnsnya,atau siapa siih. Mungkin harus sabaar sesabar mungkin kalii yaa. *sory jadi curhat😂, karna gua bingung harus ngeluapin amarah gua sm siapa. Sm nyokap? Kesian udh sering debgerin curhatan yg gajelas dari gue😂
BalasHapusGILA!
HapusIni sih udah kelewatan, pegawainya ga sehat, kamu di permainkan dek ! dan ini jelas-jelas Korupsi ! Semoga ada pihak berwajib yang baca kisahmu ini supaya kasus e-KTP segera di selesaikan. Karna ku yakin diluar sana masih banyak lagi masyarakat yang di buat susah. termasuk aku, bahkan sampe sekarang sejak potingan blog ini ditulis KTP ku belom jadi-jadi, udah lebih dari 1,5 tahun hih
Kayaknya kasus e-KTP malah dijadiin kesempatan buat korupsi terus-menerus nih, pada ga waras petugas kecamatan. Semoga yan dzalim dapat imbalan kesedihan baik di dunia maupun di akhirat.
Makasih ya dek sharing ceritanya, pasti berguna banget buat pembaca yang lainya. aku juga bikin postingan ini karna bingung mau luapin amarah ke siapa, sekrang jadi ada temen yang senasib deh heuheu
Sepanjang membaca uneg uneg-uneg mu ....Ngakak sendiri dan senyum sendiri Wkwkwk
BalasHapusKamu itu pas banget .. Ngepoin siteteh .,.
Dan si Mak Mak itu gak tahu ya kalo kamu itu seorang Traveler ,kalo tahu pasti minta tanda tangan ,dan minta oleh oleh ....
Jujur ,gak bosan bosan baca opini opinimu 😂